Tahukan anda Apa itu Port Scanner dan Untuk Apa-? Terangkum disini
Sebagai seorang pemula di dunia maya, saya kadang berusaha untuk mengerti dan memahami sesuatu hal dengan cara menuliskannya dalam bentuk text, terkadang saya juga mempublikasikan tulisan usaha pemahaman saya ke dalam postingan di blog. Nah, saya disini akan berusaha untuk memamahi tentang sesuatu hal baru. Saya akan memahami apa itu Port, apa itu Port scanner dan untuk apa?
Sebelum beranjak ke port port-an dan melangkah kepemahaman tentang Port Scanner, terlebih dahulu mungkin anda harus mengerti juga apa itu IP (Internet Portocol) dan kemudian apa itu Proxy.
Jika ada penjelasan yang salah atau kurang benar dalam tulisan ini, saya memohon maaf dan dengan sangat harap Anda para pakar di dunia maya, mau meluruskan tulisan dari seorang penghuni kampung di lereng merapi ini. Saya hanyalah seorang pemula atau newbie.
Sejauh pengetahuan dan pemahaman saya, IP ataupun Proxy merupakan suatu alamat yang dipergunakan untuk terhubung di dunia maya. Oleh sebab itu, IP maupun Proxy hanya bisa digunakan untuk satu alamat dan memiliki nomor yang tidak sama satu sama lain. Anda bisa menggunakan IP yang sama dengan komputer yang berbeda namun anda tidak mungkin bisa memiliki IP yang dimiliki atau digunakan oleh orang lain. Maksudnya adalah jika anda ingin memiliki IP pribadi maka anda harus mendaftarkan IP tersebut dengan nomor alamat yang berbeda sama sekali dengan milik orang lain. Akan tetapi IP anda bisa digunakan oleh banyak komputer atau orang, tentunya dengan persetujuan anda. Kalau proxy bisa oleh banyak IP. Ini mirip dengan alamat rumah kita di dunia nyata. Sedangkan Proxy mirip dengan PO Box. Komputer >> IP >> Proxy .
Lalu apa hubungannya IP atau Proxy dengan Port. Walaupun anda sudah memiliki alamat rumah yang jelas dan terdaftar di dunia maya, anda tidak akan bisa terhubung ke dunia maya atau internet jika anda tidak membuka satu pun pintu yang ada di rumah anda. Berbeda dengan rumah di dunia nyata, Anda memiliki ratusan bahkan ribuan Pintu yang bisa dibuka dan ditutup semau anda. Pintu inilah sesungguhnya yang dinamakan dengan Port. Ya Port adalah pintu bagi rumah internet anda.
Dengan demikian anda harus terhubung ke dunia internet, baik itu lewat IP atau Proxy, harus juga memiliki Port yang terbuka. Lihat contoh IP atau Proxy berikut:
64.246.26.165:80
Nah, angka atau nomor alamat Proxy atau IP yang terdaftar di dunia maya dan dapat digunakan untuk keperluan berjalan-jalan atau berlari di dunia tersebut adalah yang barisan depan (64.246.26.165). Karena kalau hanya dengan alamat saja anda tidak mungkin bisa berkelana atau menerima tamu, coba bayangkan jika seluruh rumah anda tertutup rapat tanpa pintu atau jendela, maka anda akan terisolasi didalamnya, tidak akan pernah bisa bepergian atau menerima tamu. Anda hanya bisa berkomunikasi dengan orang-orang yang berada dalam rumah itu sendiri (kalau di komputer ya lewat jaringan LAN).
Jika anda sudah membuka pintu dibagian rumah anda, kadang para tamu pun kebingungan karena saking banyaknya pintu yang ada dirumah anda. Tidak mudah mengetahui pintu mana yang terbuka atau tertutup di dunia maya. Oleh sebab itu anda harus mempublikasikan atau memberitahu tamu anda jika anda ingin tamu anda tidak kesasar atau gagal menjadi tamu dan membagi-bagikan kue kesukaan anda (ini misalnya lho).
Dengan demikian Port atau pintu anda harus dikasih tahu mana yang terbuka. Angka 80 di belakang titik dua itulah yang disebut dengan Port atau pintu. Tentunya port tersebut harus dalam keadaan terbuka. 64.246.26.165:80 = IP:Port = Proxy:Port
Alamat = IP = Proxy, Pintu atau Jendela = Port.
Lalu apa itu Port Scanner dan Port Scanning?
Seorang tamu atau pengunjung yang ingin masuk ke dalam suatu alamat, tetapi kepingin tahu mana saja pintu yang terbuka (anda pemilik rumah bisa saja membuka lebih dari satu port tetapi yang diberitahukan ke tamu hanya satu port semisal anda membuka port di pintu ke 80, 5000, 5050, 3128, 8080, tetapi anda hanya memberitahu pengunjung bahwa pintu ke 80 terbuka tanpa memberi tahukan yang lainnya. Pengunjung juga sebenarnya tidak perlu tahu pintu ke berapa yang terbuka, karena pengunjung tanpa mengetahui pintu mana yang terbuka, tetapi kalau sudah melihatnya ya langsung saja bisa masuk.
Seorang pengunjung, misalnya, karena alasan tertentu (pengen masuk lewat jalan belakang, atau karena pintu yang terbuka sudah penuh sesak dengan pengunjung atau tamu yang berkeliaran keluar masuk), ingin masuk tidak lewat pintu utama. Karena banyaknya pintu dalam sebuah rumah, ia tidak ingin menghabiskan waktu dengan mengetuk satu-persatu pintu (jumlahnya ribuan), sehingga ia tahu mana yang tidak terkunci atau terbuka. Dengan suatu ide kecil, ia membeli atau mencuri, atau meminta, atau mencari di tempat penyediaan gratis, sebuah robot yang bisa digunakan untuk mencari, mengetuk dan mengetahui pintu mana yang tidak terkunci alias terbuka. Ya robot itu adalah Port Scanner. Robot bisa diterjemahkan dengan Software. Dan proses untuk mencari dan menemukan itulah yang disebut dengan Port Scanning.
Sumber : http://haqiqie.wordpress.com